Perihal kisah cinta..?! Part1

Perihal kisah cinta yang sedang hangatnya dibicarakan, kisah dua insan yang sudah saling menjaga dalam suatu hubungan namun harus kandas begitu saja. Aku percaya bahwa jodoh memang ada yang lebih berhak untuk mengatur dan menentukannya. Bicara tentang hubungan, akan banyak cerita yang terukir didalamnya, ada yang saling mencintai tapi tidak mendapat restu, ada yang sudah bosan namun mempertahan karena sudah lama berhubungan, ada yang masih mencintai walaupun sudah dikecewakan berkali-kali bahkan ada yang mencitai hati yang sudah dimiliki oleh hati yang lain. Jangan pernah menganggap orang yang sudah memiliki pasangan tidak pernah merasakan kecewa bahkan menangis. 

Banyak yang berusaha menutupi, namun tak sedikit juga ada yang memilih berbagi dengan orang terdekat dan bahkan ada yang mengumbarnya didepan publik mencoba mencari simpati bahwa dia sedang merasa hampa. Banyak cerita lagi yang mungkin belum terungkap yang mungkin dengan pertimbangan masih sayang, lalu bagaimana dengan orang yang masih keras mempertahankan hubungan tapi salah satu diantarnya masih sering bahas masa lalu? masih saja mengungkit kesalahan-kesalahan yang dulu pernah dilakukan oleh pasangannya. Menurut ku, ini adalah hal yang sangat salah. Jelas salah, siapa yang salah? kedua orang itu salah, satu pihak mungkin pernah melakukan kesalahan dan pihak lain masih memberikan kesempatan namun malah disia-siakan. Kesempatan masih banyak dan terus diberikan, sampai akhirnya berjanji untuk tidak mengulanginya lagi. Seiring berjalannya waktu pihak yang merasa tersakiti seolah-olah dia adalah korban dan mulai sering mengungkit masalalu pasangannya. 

Hal ini akhirnya menjadi masalah besar yang membuat hubungan tidak harmonis, masalah kecil menjadi besar masalah besar dianggap sepele. Menurut ku ini sudah masuk kedalam "toxic relationship". Karena ketika kamu memilih untuk memaafkan dan menerima kembali pasanganmu yang sudah mengecewakanmu otomatis kau sudah menerima dan mengiklaskan bahwa dia pernah meyakitimu, apalagi ketika kamu memilih untuk berkomitmen melangkah ke jenjang yang lebih serius. Hal ini akan menjadi bomerang jika masih saja sering mengungkit masalalu, kamu hidup dengannya di masa depan bukan dengan masalalunya. Setiap orang memiliki masa lalu yang berbeda, kita tidak pernah tahu bagaimana dia bisa keluar dari masalalunya yang mungkin saja itu membuat perubahan besar dalam hidupnya. Mengiklaskan masa lalu memang bukanlah hal yang mudah, apalagi ketika kamu memiliki pasangan dengan masalalu yang mungkin sulit. Cobalah belajar iklas dan berjanji dengan dirimu sendiri bahwa kamu akan melupakan masa lalu, sampai kapan kamu akan terus menyakiti hatimu dengan mengingat masa lalu. Masa lalu bukan untuk diungkit apalagi dijadikan bahan untuk saling menyakiti, tapi masalalu dijadikan sebagai pelajaran yang tentunya akan membuat perubahan besarmu dimasa yang akan datang. 

Jika memang kamu tidak bisa menerima masalalu pasanganmu, jangan pernah kamu memaksakan untuk terus bersama.Semakin kamu mempertahankan semakin lama kamu akan terus mengingat masalalunya, secara tidak langsung kamu akan menyakiti hatimu sendiri dan akhirnya kamu juga akan melukai hati pasanganmu. Jika memang sayang tidak akan ada yang mengungkit masalalu, jika memang cinta tidak akan ada yang meras tersakiti dan menyakiti karena Tuhan menciptakan CINTA untuk kedamaian kalbu bukan malah menghancurkan kenyamanannya.


Lepaskan dengan iklas atau pertahankan dengan dendam. 


SW...

Komentar

Postingan Populer